31 Agustus 2020

Ayah-Bunda, andalah pahlawan itu!

Jangan meragukan, masih adakah pahlawan hari ini? Jangan meragukan pula, adakah yang masih pantas mendapatkan gelar pahlawan? Sesungguhnya pahlawan-pahlawan itu nyata dan begitu dekat dengan kita. 



Memang, mereka saat ini tidak berjuang dengan tombaknya, pedangnya, ataupun segala macam senjatanya untuk negeri ini. Namun, mereka telah mengambil peran penting dalam kehidupan kita, bangsa kita, dan agama kita. Dialah ayah dan bunda kita, teladan dan pahlawan kita. 


Tak bisa dipungkiri, kekaguman kita kepada para pahlawan di masa lampau adalah bentuk penghormatan yang tak ternilai harganya. Para pahlawan itu telah berani mengambil beban yang tak terpikul oleh orang-orang se zamannya. Mereka telah berjuang menegakkan kemuliaan karena tak rela bangsanya dan bahkan agamanya dijajah dan direndahkan.


Saat ini, Ayah dan bunda kita lah yang mengambil peran sebagai pahlawan itu. Mereka juga tak tergantikan jasanya bagi kehidupan kita hari ini. Mereka selalu berupaya menjawab beragam tantangan sulit yang kita hadapi. Mereka tampil sebagai sosok yang penuh cinta, penuh kegigihan dan penuh dedikasi bagi kejayaan peradaban.


Meskipun tak se-ideal para pahlawan yang tertulis dengan tinta emas sejarah, figur ayah dan bunda merupakan karunia yang sangat berharga dari Allah dan tak tergantikan. Bahkan sosok mereka hari ini, telah berjasa langsung bagi kehidupan kita.


Di balik segala sesuatu yang kita peroleh, ada andil besar mereka di sana. Ada keikutsertaan mereka yang membukakan jalan kita. Bahkan merekalah yang paling bangga mendorong kita anak-anaknya untuk mengenyam pendidikan terbaik meski mereka tak pernah bisa mengenyamnya. Mereka senantiasa bersikap tegar, meski bebagai ujian menimpa. Mereka selalu berusaha untuk tetap arif dan bijaksana menghadapi situasi yang rumit, demi kebaikan bagi keluarganya.


Dari mereka, kita belajar makna perjuangan, pengorbanan, keberanian, dan kesabaran secara langsung dan mendalam di setiap tangga kehidupan. Dari mereka juga kemudian kita mampu menghayati dan mengenal kisah-kisah hebat para pahlawan  yang tercatat dalam sejarah kehidupan manusia di luar sana.


Berbahagialah anda para ayah dan bunda, karena anda lah yang selalu terpilih menjadi pahlawan bagi setiap dinamika zaman. Berbahagialah anda, wahai para ayah dan bunda yang telah merasakan lelah dan penatnya membersamai para pewaris kejayaan peradaban. Semoga lelah anda menjadi hujjah kepada Rabb kita, dan menjadi asbab kelak kita berkumpul bersama buah hati kita dan bersama anak didik kita di surgaNya. Wallahu 'alam.


رَبَّنَا اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ الْحِسَابُ


Budi Eko Prasetiya, yang belajar menjadi ayah yang lebih baik

Seusai dilantik, perwira TNI anak petani ini sujud di kaki ibunya

Mengenal Kuttab

Kuttab ialah Lembaga pendidikan anak-anak usia 5 – 12 tahun yang mulai diaplikasikan sejak bulan Juni 2012, yang kurikulumnya menitik beratkan pada Iman dan Al-Qur’an. Kurikulum yang dirumuskan dalam diskusi rutin sejak 5 tahun silam dan dijadikan modul-modul panduan dalam pembelajaran. Lembaga yang menggali kurikulumnya dari kitab-kitab para ulama berlandaskan Al-Qur’an dan Assunah. Lembaga Pendidikan yang memprioritaskan tahapan pendidikan.


Konsep kuttab bukanlah hal yang baru, hanya sudah terlalu lama sejarah peradaban ini terbenam oleh debu-debu zaman. Al-Fatih berusaha untuk mengawali membuka kembali lembaran – lembaran sejarah itu yang terlipat. Maka lahirlah di tahun 2012, bermodal keyakinan berharap kebesaran.

POSKU

Blog ini dikelola oleh Persatuan Orangtua Santri Kuttab (POSKU) Al-fatih Jember

Kontak kami

Address: Jl. Kartini 52 Jember (Depan Upnormal) | Telp: (Penanggung Jawab) 0895-362-303030 / 0822-3376-9000

Denah

Denah
Klik kanan > Open image in new tab