31 Desember 2017

Islam: Solusi untuk Lahirnya Peradaban yang Gemilang


Sungguh, datangnya era globalisasi telah memberikan dampak yang sangat buruk pada perkembangan bangsa Indonesia menjadi sebuah bangsa yang besar. Hal ini telah menyebabkan turunnya moral dan nilai pada masyarakat. Sebagai sebab adanya pertukaran budaya luar yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa ini. Bangsa yang mayoritas penduduknya adalah muslim.

Adanya pertukaran budaya ini telah banyak merubah pola pikir masayarakat kita, khususnya para pemuda. Hal ini menyebabkan mereka lebih suka berkiblat ke dunia barat dalam segala aspek kehidupannya. Karena itulah kemudian mulai muncul pergaulan bebas ala barat dengan gaya free sex-nya, menjamurnya tindak kekerasan dikalangan para remaja akibat tontonan-tontonan yang tidak mendidik, terhipnotisnya orang-orang untuk saling berlomba-lomba dalam kemewahan hingga sampai pada runtuhnya akhlak dan sopan santun pada generasi muda.

Dan hal ini diperparah dengan tidak adanya sistem pendidikan yang mampu membendung fenomena tersebut. Itulah mengapa pemerintah berkali-kali mengganti kurikulum pendidikan negeri ini dengan kurukulum yang baru. Belum terlihat efek dari kurikulum yang sebelumnya, tiba-tiba muncul lagi kurukulum yang baru sebagai ganti dari kurikulum yang lama dan ini telah berlangsung berkali-kali. Hal ini merupakan bentuk dari kebingungan pemerintah kita akan sistem pendidikan yang paling cocok untuk memperbaiki pendidikan bangsa ini.

Sebenarnya jika kita mau melihat sejarah, Islam telah datang dengan membawa solusi dari semua permasalahan kita. Kita hanya dituntut untuk kembali kepada model pengajaran langit, yaitu cara bagaimana Rasulullah saw berhasil mendidik para generasi terbaik umat ini. Bagaimanakah cara beliau melahirkan orang-orang seperti Abu Bakr, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib dan sahabat-sahabat mulia lainnya. Bagaimanakah beliau bisa mencetak orang-orang besar seperti mereka? Itulah hal yang harus kita gali dan kita pelajari hari ini.

Pendidikan Rasulullah Muhammad saw. adalah pendidikan mulia yang telah berhasil melahirkann orang–orang yang mulia. Kurikulum beliau tidaklah rumit dan sekompleks kurikulum hari ini. Gurunya hanya Rasulullah saw. dan kurikulumnya adalah kurukulum abadi yang telah terbukti dapat dipakai untuk melahirkan orang-orang yang besar yakni Al-Qur’an Al Karim. Dengan mempelajari bagaimana tahapan Rasulullah saw. dalam mendidik para sahabat serta pendekatan-pendekatan yang beliau pakai dalam mendidik mereka, kita akan menemukan model pendidikan yang paling baik dan paling cocok untuk mengatasi permasalahan kaum muslimin dalam masalah pendidikan saat ini.

Rasulullah saw. mendidik para sahabat tentang iman sebelum Al-Qur’an sehingga ketika mereka mempelajari Al-Qur’an lebih dalam, maka bertambahlah iman mereka. Hal ini sebagaimana yang telah diterangkan dalam atsar yang bersumber pada para sahabat beliau. Selain itu, beliau juga mengajarkan adab yang mulia kepada mereka sebagai sebuah bentuk pengajaran dari langit sehingga terciptalah sebuah masyarakat yang paling mulia yang pernah ada di atas muka bumi ini. Yaitu para sahabat Rasulullah saw. karena itulah seorang ulama pernah berkata, sesungguhnya tidak ada yang bisa membawa umat ini meraih kemenangan dan kemuliaan kembali kecuali dengan cara bagaimana Rasulullah saw. mendidik para sahabatnya menjadi generasi terbaik umat ini.

Dengan semua fakta di atas, maka tidaklah berlebihan jika dikatakan bahwa hanya Islamlah satu-satunya jawaban untuk membentuk dan menciptakan generasi yang gemilang, generasi yang berdiri diatas manhaj kenabian. Karena itu, marilah kita berbondong-bondong kembali diatas manhaj ini. Manhaj pendidikan yang bersumber dari meja kenabian. Model pendidikan yang mendapat sentuhan langsung dari langit, yang Allah swt. ikut serta di dalamnya. Ya, inilah model pendidikan tersebut, model yang berdiri diatas wahyu Allah swt. yaitu Ad-Dinul Islam. Adakah yang lebih baik dari ini? Tentu saja tidak. Oleh karenanya, tidak ada jalan lain bagi setiap muslim yang ingin memperbaiki negeri ini menjadi negeri yang lebih baik kecuali kembali kepada jalan Allah swt. yakni jalan yang telah ditempuh oleh manusia yang paling mulia, yaitu nabiullah Muhammad saw.

Jember, 28 Desember 2017


Oleh Ustadz Ahmad Jauhari, S.Pd, Guru Quran Kuttab Al-Fatih Jember

Mengenal Kuttab

Kuttab ialah Lembaga pendidikan anak-anak usia 5 – 12 tahun yang mulai diaplikasikan sejak bulan Juni 2012, yang kurikulumnya menitik beratkan pada Iman dan Al-Qur’an. Kurikulum yang dirumuskan dalam diskusi rutin sejak 5 tahun silam dan dijadikan modul-modul panduan dalam pembelajaran. Lembaga yang menggali kurikulumnya dari kitab-kitab para ulama berlandaskan Al-Qur’an dan Assunah. Lembaga Pendidikan yang memprioritaskan tahapan pendidikan.


Konsep kuttab bukanlah hal yang baru, hanya sudah terlalu lama sejarah peradaban ini terbenam oleh debu-debu zaman. Al-Fatih berusaha untuk mengawali membuka kembali lembaran – lembaran sejarah itu yang terlipat. Maka lahirlah di tahun 2012, bermodal keyakinan berharap kebesaran.

POSKU

Blog ini dikelola oleh Persatuan Orangtua Santri Kuttab (POSKU) Al-fatih Jember

Kontak kami

Address: Jl. Kartini 52 Jember (Depan Upnormal) | Telp: (Penanggung Jawab) 0895-362-303030 / 0822-3376-9000

Denah

Denah
Klik kanan > Open image in new tab